KAJIAN PENERAPAN SSOP DAN GMP PADA INDUSTRI PENGOLAHAN IKAN PATIN (Pangasius sutchi) ASAP DI DESAKOTO MASJID KECAMATAN XIII KOTO KAMPAR KABUPATEN KAMPAR - RIAU

Sri, Maryeni and Suparno, Suparno and Usman, Bulanin (2021) KAJIAN PENERAPAN SSOP DAN GMP PADA INDUSTRI PENGOLAHAN IKAN PATIN (Pangasius sutchi) ASAP DI DESAKOTO MASJID KECAMATAN XIII KOTO KAMPAR KABUPATEN KAMPAR - RIAU. Masters thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

[img] Text
abstrak.pdf

Download (94kB)
[img] Text
bab i.pdf

Download (111kB)
[img] Text
bab ii-iv.pdf
Restricted to Registered users only

Download (999kB)
[img] Text
bab v.pdf

Download (174kB)
[img] Text
cover.pdf

Download (155kB)
[img] Text
daftar pustaka.pdf

Download (180kB)
[img] Text
lampiran.pdf

Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa proses pengolahan ikan Patin (Pangasius sutchi )asap yang biasa dilakukan oleh pengolah, menganalisa mutu organoleptik, mikrobiologi dan histamin pada produk ikan Patin asap serta menganalisa program kelayakan dasar (SSOP dan GMP) dan tingkat penerapannya di Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar Kabupaten Kampar. Waktu penelitian akan dilaksanakan pada bulan Februari 2018 sampai dengan Maret 2018 di Desa Koto Masjid Kecamatan XIII Koto Kampar Kabupaten Kampar Propinsi Riau. Sedangkan untuk pengujian mikrobiologi dilakukan di laboratorium Depkes Gunung Pangilun Padang dan untuk pengujian kadar histamin dilakukan di Laboratorium Pusat Produksi, Inspeksi dan sertifikasi Hasil Perikanan Provinsi Jakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriftif. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil pengujian organoleptik ikan Patin asap diperoleh nilai rata-rata dari parameter kenampakan adalah 7,83, parameter bau 8,44, parameter rasa 8,77 dan parameter tekstur 8,22. Nilai ini masih memenuhi persyaratan yang ditetapkan untuk organoleptik sesuai dengan standar nasional 7.Hasil pengujian mikrobiologi ALT pada sampel ikan Patin segar memliki rata-rata 16,33 cfu/gr, ikan Patin kering dengan rata-rata 6,33 x 10 4 cfu/gr dan untuk ikan asap memiliki rata-rata 4,83 x 10 4 cfu/gr, hasil ini masih memenuhi standar yang telah ditetapkan yaitu 1,0 x 10 . Pada pengujian bakteri Salmonella negatif, dengan standar yang telah ditetapkan yaitu negatif. Staphylococus aureus pada sampel ikan Patin segar dengan rata-rata 3,50 x 10 3 cfu/gr, sampel ikan Patin kering 3,33 x 10 2 cfu/gr dan sampel ikan Patin Asap dengan rata-rata 0cfu/gr, nilai ini masih memenuhi standar yaitu 1,0 x 10 3 . Pengujian Vibrio cholerae, 0 cfu/gr, hasil ini masih memenuhi standar yang telah ditetapkan yaitu negatif dan pada pengujian Escherichia coli dengan sampel ikan Patin segar memiliki rata-rata 198,33 cfu/gr, sampel ikan Patin kering 198,33cfu/gr sedangkan untuk sampel ikan Patin asap memiliki rata-rata 53,96 cfu/gr dari hasil uji Escherichia coli ini belum memenuhi standar yaitu maksimum< 3 serta nilai rata-rata kadar histamin yaitu 1,11 μg/g, nilai standar histamin telah memenuhi standar yang ditetapkan yaitu 50 μg/g. Kata Kunci :SSOP, GMP, Ikan Patin dan Desa Koto Masjids

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: Program Pascasarjana > Sumberdaya Perikanan Pesisir dan Kelautan
Depositing User: Hermanto Hermanto
Date Deposited: 20 May 2021 07:49
Last Modified: 11 Jun 2021 08:02
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/3855

Actions (login required)

View Item View Item