Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia Terhadap Kinerja Pengelolaan Asset Pada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat

erasukma, munaf and WARDI, WARDI and Bahrul, Anif (2023) Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia Terhadap Kinerja Pengelolaan Asset Pada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Masters thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text 1 Cover - Pendahuluan.pdf Download (2MB)
	Text 2 Kesimpulan dan Daftar Pustaka.pdf Download (254kB)
	Text FULL THASIS Erasukma Munaf.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Undang-Undang Desentralisasi mengatur Pemerintah Pusat untuk mengalihkan kewenangan pengelolaan aset publik kepada pemerintah daerah. Artinya, pemerintah daerah bertanggung jawab untuk mengelola aset daerahnya. Aset publik yang pengelolaannya berada pada Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Sumatera Barat seperti Jalan Provinsi termasuk Gorong-Gorong dan Jembatan, Kantor-kantor pelayanan Pemerintah Daerah di lingkungan Provinsi Sumatera Barat, Sekolah-sekolah dari tingkat dasar hingga menengah, Rumah-rumah dinas pejabat di pemerintahan daerah berikut kelengkapannya. Hanis (2012) mengungkapkan bahwa sebagian besar pemerintah daerah belum siap dalam pengelolaan asset, beberapa kendala yang sering dihadapi adalah kurangnya tenaga ahli pengelola aset, Aset publik tidak dicatat atau didokumentasikan dengan jelas, tidak adanya sistem pengelolaan aset, kendala anggaran untuk pengelolaan asset, belum adanya regulasi yang mengatur tentang pengelolaan asset (barang milik daerah), Dari permasalahan yang dikemukakan di atas, bahwa kompetensi sumberdaya manusia sangat berpengaruh terhadap kinerja pengelolaan asset. Karena itu peneliti mencoba mencari tahu apa saja yang menjadi faktor kompetensi sumberdaya manusia didalam pengelolaan asset Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Responden dalam penelitian ini adalah orang yang terlibat dalam pengelolaan aset dilingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Dalam penelitian ini menurut kajian literatur terdapat 3 faktor kompetensi sumber daya manusia dalam pengelolaan asset yaitu Pengetahuan, Keahlian dan Sikap. melalui hasil Uji KMO, validitas dan reabilitas diperoleh hasil semua variabel valid dan reliabel selanjutnya dilakukan uji regresi linier berganda, Dari hasil Uji Regresi Linear Berganda diperoleh hasil bahwa faktor Pengetahuan (Knowledge), Keahlian (Skill), dan Sikap (Attitude) berpengaruh terhadap kinerja pengelolaan asset di Provinsi Sumatera Barat dan faktor kompetensi sumberdaya manusia yang paling berpengaruh terhadap kinerja pengelolaan asset adalah faktor keahlian (Skill) yang dimiliki oleh sumberdaya manusia itu sendiri hal ini didapat dari nilai Uji Regresi Linier Berganda dan Pada Uji T dimana faktor keahlian (Skill) mempunyai nilai yang lebih baik daripada faktor pengetahuan dan sikap. Solusi yang akan dilakukan untuk pengembangan sumberdaya manusia di dalam pengelolaan asset di Provinsi Sumatera Barat adalah dengan Melakukan peningkatan keahlian / skill sumberdaya manusia dalam pengelolaan aset melalui sosialisasi, bimbingan teknis dan pelatihan yang berkesinambungan. Kata Kunci : Manajemen Aset, Kompetensi, Pengetahuan, Keahlian, Sikap

Actions (login required)

View Item