ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PELAKSANAAN PROYEK REHABILITASI DAN PEMELIHARAAN JARINGAN IRIGASI DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG SUMBER DAYA AIR DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN SOLOK

Emil Sofyan, Kori and Bahrul, Anif and WARDI, WARDI (2021) ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KETERLAMBATAN PELAKSANAAN PROYEK REHABILITASI DAN PEMELIHARAAN JARINGAN IRIGASI DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG SUMBER DAYA AIR DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN SOLOK. Masters thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text Theis Emil Sofyan Kori Point 1.pdf Download (930kB)
	Text Theis Emil Sofyan Kori point 2.pdf Download (93kB)
	Text Theis Emil Sofyan Kori Point 3.pdf Download (75kB)
	Text Theis Emil Sofyan Kori Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

PELAKSANAAN PROYEK REHABILITASI DAN PEMELIHARAAN JARINGAN IRIGASI DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG SUMBER DAYA AIR DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG KABUPATEN SOLOK Emil Sofyan Kori,S.T, Dr. Ir. Bahrul Anif, M.T, Dr. Ir. Wardi, M.Si Mahasiswa S2 Teknik Sipil, Universitas Bung Hatta, Padang, Indonesia Dosen, Pascasarjana, Unversitas Bung Hatta, Indonesia e-mail : emilsofyankori@yahoo.co.id Kegiatan rehabilitasi dan pemeliharaan jaringan irigasi merupakan salah satu program pada bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Solok yang bertujuan untuk mewujudkan daerah irigasi dan layanan jaringan irigasi yang optimal bagi berlangsungnya kegiatan pertanian terutama pada sektor pengahasil beras, di Kabupaten Solok. Kegiatan rehabilitasi dan pemeliharaan jaringan irigasi merupakan kegiatan tahunan dengan sumber dana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan alokasi dana per kegiatan pekerjaan tersebut diatas 200 juta. Dalam pelaksanaan kegiatan dari tahun 2018 sampai dengan tahun 2020 terdapat 25 paket pekerjaan dan 10 paket diantaranya mengalami keterlambatan dengan persentase yang semakin meningkat setiap tahunnya tahun 2018 sebesar 33,33%, tahun 2019 sebesar 44,44% dan tahun 2020 sebesar 50%. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisa faktor-faktor penyebab keterlambatan serta memberikan solusi atas keterlambatan tersebut. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif. Hasil dari penelitian didapatkan 5 faktor yaitu faktor koordinasi dan komunikasi, faktor manajemen dan finansial, faktor kontrak, faktor lokasi dan faktor sumber daya manusia dengan faktor keterlambatan utama yaitu faktor koordinasi dan komunikasi nilai persentase extraction 45.974%. Kata kunci : DAK, irigasi, rehabilitasi, Solok, SPSS

Actions (login required)

View Item