MAJAS LOKALITAS MINANGKABAU DALAM KABA MALIN DEMAN KARYA M. RASYID MANGGIS

Oktika Saputri, Oktika and Romi Isnanda, Romi (2022) MAJAS LOKALITAS MINANGKABAU DALAM KABA MALIN DEMAN KARYA M. RASYID MANGGIS. Diploma thesis, Universitas Bung Hatta.

[img] Text
COVER DLL OKTIKA SAPUTRI.pdf

Download (821kB)
[img] Text
BAB PENDAHULUAN OKTIKA SAPUTRI.pdf

Download (364kB)
[img] Text
BAB KESIMPULAN OKTIKA SAPUTRI.pdf

Download (134kB)
[img] Text
FULL TEXT OKTIKA SAPUTRI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan majas lokalitas Minangkabau dan fungsi gaya bahasa dalam kaba Malin Deman karya M. Rasyid Manggis. Teori yang digunakan, yaitu pendapat yang dikemukakan oleh Mulyadi (2008) tentang “Kaba”, Ahadiat (2007) tentang “Gaya Bahasa”, Rinaldi (2018) tentang “Majas Perbandingan”, dan Keraf (2010) tentang “Majas Sindiran”. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Objek penelitian ini adalah majas perbandingan dan sindiran dalam kaba Malin Deman karya M. Rasyid Manggis. Penelitian ini dilakukan dengan cara membaca, memahami, mengidentifikasi, mengklasifikasi, dan mencatat data yang akan menjadi bahan penelitian ke dalam tabel. Hasil penelitian ini ditemukan 43 data majas perbandingan dan sindiran dalam kaba Malin Deman karya M. Rasyid Manggis yang terdiri dari 14 data (metafora), 7 data (alusio), 10 data (simile), 4 data (eponim), 2 data (metonimia), 1 data (sinekdoke), 1 data (personifikasi), 2 data (satire), 1 data (ironi), dan 1 data (sarkasme). Dari analisis data tersebut dapat disimpulkan bahwa majas perbandingan yang paling dominan terdapat pada kaba Malin Deman karya M. Rasyid Manggis yaitu majas metafora yang terdiri 14 data, dan majas sindiran yang paling dominan yaitu satire yang terdiri dari 2 data, dan ditemukan fungsi gaya bahasa dalam kaba Malin Deman karya M. Rasyid Manggis yang terdiri dari 4 gaya bahasa yaitu meningkatkan selera pembaca, mempengaruhi atau meyakinkan pembaca, menciptakan keadaan perasaan hati tertentu, dan memperkuat efek gagasan. Fungsi gaya bahasa yang paling dominan yaitu menciptakan keadaan perasaan hati tertentu. Kata kunci: Majas perbandingan, majas sindiran, fungsi, gaya bahasa, kaba, malin deman

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User: PINDO FKIP
Date Deposited: 08 Aug 2022 13:03
Last Modified: 08 Aug 2022 13:03
URI: http://repo.bunghatta.ac.id/id/eprint/9557

Actions (login required)

View Item View Item