PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SDN 44 LUBUK ANAU PESISIR SELATAN

Rengga Hariatma, Rengga and Hasnul, Fikri (2024) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SDN 44 LUBUK ANAU PESISIR SELATAN. Diploma thesis, UNIVERSITAS BUNG HATTA.

	Text Cover, halaman pengesahan, daftar isi dan Bab I.pdf Download (1MB)
	Text Bab 5.pdf Download (217kB)
	Text Full Teks Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya keterampilan menulis teks deskripsi siswa di kelas V SD Negeri 44 Lubuk Anau Pesisir Selatan. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis teks deksripsi siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dengan menggunakan model Problem Based Learning (PBL) di kelas V SDN 44 Lubuk Anau Pesisir Selatan. Menurut Muna dan Mujianto (2023:361) model PBL merupakan pembelajaran yang bermakna, dapat berupa penyajian berbagai permasalahan yang orisinil pada peserta didik. Menurut Sari (2021) pembelajaran bahasa Indonesia mencakup dalam empat aspek yang menunjang proses belajar mengajar dilakukan yaitu mendengar, berbicara, membaca, dan menulis. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 44 Lubuk Anau Pesisir Selatan, yang berjumlah 13 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi aktivitas guru, lembar observasi aktivitas siswa, dan lembar penilaian keterampilan menulis siswa. Berdasarkan hasil observasi dapat diketahui bahwa rata-rata persentase aktivitas guru siklus I sebesar 78,12% meningkat menjadi 90,62% di siklus II. Persentase rata-rata aktivitas siswa siklus I sebesar 72,2% meningkat menjadi 92,5% di siklus II. Selanjutnya rata-rata ketuntasan hasil belajar keterampilan menulis deskripsi siswa naik 7 poin di siklus II yaitu dari 69,61 menjadi 76,69. Hal ini menggambarkan bahwa hasil rata-rata tes akhir siklus II sudah memenuhi kategori tuntas karena berada di atas KKTP 65. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) menggunakan media gambar pada pembelajaran bahasa Indonesia dapat meningkatkan keterampilan menulis teks deskripsi siswa kelas V SD Negeri 44 Lubuk Anau Pesisir Selatan. Kata kunci : Bahasa Indonesia, keterampilan menulis, Problem Based Learning

Actions (login required)

View Item